Pengaruh Terapi Genggam Jari terhadap Nyeri pada Pasien Fraktur di Ruang Nusa Indah RST Bhakti Wira Tamtama Semarang
DOI:
https://doi.org/10.59613/drev9p46Keywords:
Fraktur, Nyeri , Relaksasi Genggam JariAbstract
Latar belakang : Fraktur merupakan terputusnya kontinuitas tulang yang disebabkan oleh trauma ditandai gejala nyeri, bengkak, deformitas, gangguan fungsi, pemendekan, dan krepitasi. Nyeri adalah pengalaman sensori dan emosional yang tidak menyenangkan akibat dari kerusakan jaringan yang aktual maupun potensial. Penatalaksanaan pada masalah nyeri dapat dilakukan secara farmakologi dan non-farmakologi. Salah satu contoh teknik relaksasi ini adalah teknik relaksasi Genggam Jari. Teknik relaksasi Genggam Jari merupakan pengembangan dari teknik nafas dalam dengan faktor keyakinan pasien. Teknik relaksasi Genggam Jari merupakan pengalihan rasa nyeri pasien dengan lingkungan yang tenang dan badan yang rileks Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pelayanan asuhan keperawatan pada klien dengan relaksasi Genggam Jari terhadap nyeri pada pasien fraktur di Ruang Nusa Indah RST Bhakti Wira Tamtama Semarang. Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kasus di ruang Nusa Indah RST Bhakti Wira Tamtama Semarang penelitian dilakukan mulai pada tanggal 16 Maret 2025 sampai dengan 23 Maret 2025. instrument yang digunakan adalah kuesioner data demografi, hasil tingkat nyeri pasien dan SOP Relaksasi Genggam Jari Hasil : Hasil penerapan implementasi yang dilakukan selama 7 hari dengan teknik relaksasi Genggam Jari dapat mengurangi nyeri pada pasien fraktur di ruang Nusa Indah RST Bhakti Wira Tamtama Semarang. Kesimpulan : Penelitian ini terbukti efektif dalam mengurangi nyeri pada pasien fraktur di ruang Nusa Indah RST Bhakti Wira Tamtama Semarang.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Agustina Dwisepti Linasari, Amrih Widiati (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.